Tempat pengobatan anak autis di bekasi dan bintaro - Bunda, pernah nggak sih merasa khawatir karena si kecil belum banyak bicara di usianya? Tenang, Bunda! Setiap anak punya ritme perkembangannya masing-masing. Tapi, ada baiknya kita tetap waspada terhadap kemungkinan adanya speech delay atau keterlambatan bicara.
Kenapa Deteksi Dini Itu Penting?
Mendeteksi speech delay sejak dini itu penting banget, Bunda. Semakin cepat kita tahu, semakin cepat pula kita bisa memberikan stimulasi yang tepat. Dengan begitu, potensi perkembangan bicara si kecil bisa maksimal.
Tanda-Tanda Si Kecil Mungkin Alami Speech Delay
Setiap anak berbeda, tapi ada beberapa tanda umum yang bisa Bunda perhatikan
Usia 2-3 bulan: Si kecil kayaknya cuek banget ya kalau didengerin suara? Atau malah nggak pernah ngeluarin suara sama sekali?
Usia 6 bulan: Kalau dipanggil namanya, si kecil masih nggak menoleh? Atau belum bisa ngeluarin suara kayak "baba" atau "mama"?
Usia 9 bulan: Saat nunjuk mainan kesukaan, si kecil masih belum bisa ya? Atau kalau diajak ngobrol, kayaknya nggak nyambung gitu?
Usia 12 bulan: Kosa kata si kecil masih kosong melompong? Atau belum bisa meniru suara hewan?
Usia 18 bulan: Kosa katanya masih dikit banget, ya? Terus, kalau mau sesuatu, lebih sering nunjuk daripada ngomong?
Usia 2 tahun: Kalimatnya masih pendek-pendek banget? Atau kalau ngomong, kita masih susah ngerti?
Ini Dia Perkembangan Bicara yang Normal
Biar lebih jelas, yuk kita bandingkan dengan perkembangan bicara yang biasanya terjadi pada anak seusia si kecil
Usia 2-3 bulan: Si kecil mulai ngeluarin suara-suara kecil kayak "oo" atau "ah".
Usia 6 bulan: Mulai meniru suara yang didenger, misalnya suara hewan.
Usia 9 bulan: Mulai paham kata-kata sederhana kayak "tidak" atau "dadah".
Usia 12 bulan: Mulai ngomong kata-kata pertama, kayak "mama" atau "dada".
Usia 18 bulan: Kosa katanya nambah pesat, dan mulai bisa nggabungin dua kata.
Usia 2 tahun: Udah bisa bikin kalimat sederhana, dan bisa ngikutin perintah sederhana.
Tenang, Bunda, Ada yang Bisa Dilakukan!
Kalau ternyata si kecil menunjukkan tanda-tanda speech delay, jangan panik dulu ya. Bunda bisa kok bantu si kecil dengan cara:
Sering-sering ngobrol: Ajak si kecil ngobrol tentang apapun, ya. Ceritakan aktivitas sehari-hari, nyanyiin lagu, atau bacain buku.
Gunakan bahasa yang sederhana: Sesuaikan kosakata dan kalimat yang Bunda gunakan dengan usia si kecil.
Berikan respon yang positif: Setiap kali si kecil berusaha bicara, beri pujian dan senyuman.
Konsultasi dengan dokter: Kalau Bunda masih khawatir, jangan ragu untuk konsultasi dengan dokter anak atau terapis bicara.
Pencegahan Speech Delay
Untuk mencegah terjadinya speech delay, Bunda bisa mulai dari sekarang!
Stimulasi sejak dini: Ajak si kecil bermain sambil belajar, seperti mencocokkan gambar, bermain puzzle, atau bernyanyi.
Buat lingkungan yang nyaman: Ciptakan suasana yang menyenangkan di rumah agar si kecil merasa aman dan bebas bereksplorasi.
Jaga kesehatan si kecil: Pastikan si kecil mendapatkan nutrisi yang cukup dan istirahat yang berkualitas.
Baca juga Tanda-Tanda Awal Autisme yang Harus Diperhatikan Orang Tua
Medical Hacking, Solusi Terapi Untuk Masalah Penyakit Tumbuh Kembang
Punya masalah dengan proses tumbuh kembang anak? Apakah anak mengalami Celebral Palsy, Gangguan Bicara dan Bahasa, Autism, Down Syndrome, Perawakan Pendek, Retardasi Mental, Gangguan Pemusatan Perhatian dan Hiperaktivitas atau GPPH, Hidrocephalus, Poliomyelitis atau polio, Lupus, Poliomyelitis atau Polio, Lupus, Skoliosis, Epilepsi, Lumpuh Layu. Anak Yang Terlambat Bicara, Anak Yang Terlambat Berjalan, Anak Yang Tidak Keluar Suara atau lainnya? Segera hubungi Medical Hacking melalui
Website: www.rsmedicalhacking.com
Telp: +6282297289899
Post Views: 70